Thursday, September 27, 2012

Coffee Scrub and Massage – Munduk Moding Coffee Plantation Nature Resort & Spa

Menginap di suite di tengah kebun kopi rasanya kurang afdol kalo leaving this place tanpa nyobain spa kopi-nya. Salah satu menu treatment yang ditawarkan di MMP spa adalah Coffee Scrub and Massage. Treatment 2 jam ini meliputi foot bath, body massage, body scrub dan diakhiri dengan flower petal bath. Apalagi disebutkan bahwa coffee body scrub di MMP spa ini home made! Kopi memang terkenal sebagai antioksidan yang melembutkan dan mencerahkan kulit. Langsung deh di hari terakhir saya menginap di MMP, saya bikin appointment untuk menjajal coffee scrub dan massage ala MMP.





Treatment dimulai dengan 15 menit Thallaso foot bath, yaitu kaki direndam dalam air hangat yang dicampur dengan lemon dan flower petal sambil dipijat. Selesai foot bath, aromatherapy massage selama 60 menit dimulai. Teknik pijatnya sama dengan teknik pijat Bali Boreh (link). Kali ini pemijatan menggunakan jasmine massage oil. Pijatannya pas dengan tekanan yang pas juga. It feels so good! Selesai dipijat, badan saya di-scrub dengan menggunakan home made coffee body scrub yang aroma kopinya luar biasa nikmat. Nah, mestinya selesai body scrub saya langsung berendam dengan flower petal, tapi saya dapat bonus body mask dengan masker bengkoang. Dan karena sebelumnya saya sudah pernah berendam dengan flower petal, kali ini saya mendapat milk bath! Asiiikkk!!!!

Selesai berendam, seperti biasa saya mendapatkan minuman honey lime dengan campuran potongan jahe dan kayu manis yang menghangatkan. Ketika berpamitan dengan therapist nya, surpriseeee…saya mendapatkan paket berisi frangipani massage oil beserta berbagai jenis lulur yang dibungkus ala parcel dari MMP spa!!! Aduuuhh terima kasih sekali…. It’s really a pleasant surprise!! Meski saya bingung ntar gimana cara pake massage oil dan lulur, I really appreciate this parcel…
 


Overall, I love treatment di MMP spa. Treatment nya mantap dan service berikut surprise-nya sangat memuaskan.  I hope someday I can return to this place….


Tuesday, September 25, 2012

Eminence: Organic Vanilla Mint Hand Cream

Ada pepatah yang mengatakan bahwa punggung tangan adalah wajah kedua. Ada juga yang bilang bahwa kulit punggung tangan itu menunjukkan usia kita yang sebenarnya. Kulit di bagian punggung tangan ini pada dasarnya lebih tipis daripada kulit wajah dan leher, itu sebabnya kulit punggung tangan rentan terkikis, kering dan mengendur – apalagi kulit punggung tangan ini dalam 1 hari bisa berkali-kali terpapar sabun cuci tangan. Itu sebabnya menurut saya hand cream itu salah satu skin care wajib.

Ketika pergi liburan kemarin, saya juga membawa serta hand cream. Kali ini saya membawa Eminence Organic Vanilla Mint Hand Cream yang ukuran tube nya pas baget dibawa jalan, yaitu tube 60ml.





Ingredients:  Ingredients utama dari produk Vanilla Mint Hand Cream ini adalah shea butter yang khasiat pelembabnya ga perlu diragukan; vanilla yang menenangkan dan meningkatkan sirkulasi; peppermint sebagai antioksidan dan antibakteri dan aloe alias lidah buaya yang menyejukkan. Complete list of ingredients nya bisa dilihat di foto berikut:



Benefits: 
Krim tangan organics besutan Eminence ini melembabkan sekaligus menyejukkan dengan aroma mint-nya.

Detail: 
Begitu krim berwarna putih susu ini dioleskan di punggung tangan, aroma minty dan rasa adem mint nya sangat terasa. Yang saya suka dari hand cream organics ini – selain karena organic, adalah hand cream ini mampu melembabkan tanpa bikin greasy alias licin maupun oily. Hand cream ini juga lumayan cepat ter-absorb oleh kulit. Kemasan tube 60 ml bikin produk ini gampang dibawa-bawa dalam tas dan engga pake berat! Ah catatan lain: produk ini tersertifikasi USDA organic, jadi bukan organic bohongan.

Drawback: 
Organic product – as always, is a bit pricey. Ngga bisa disalahkan karena biasanya produksinya masih small scale dimana mendapatkan bahan bakunya pasti juga engga gampang.

At last, Eminence Organic Vanilla Mint Hand Cream ini a little luxury untuk wajah kedua saya. Layak dicoba!



Sunday, September 23, 2012

The Body Shop: Rainforest Shine Shampoo

Sebagai member of The Body Shop Indonesia, kita bisa menukarkan point dengan berbagai produk yang ada dalam catalog sesuai periodenya. Di periode 7 Mei sampai 31 Oktober 2012, kita bisa menukarkan point dengan rangkaian produk Earth Lovers yang terdiri dari shampoo, conditioner dan shower gel. Rangkaian produk ini disebut Earth Lovers karena menggunakan botol yang terbuat dari bahan daur ulang, fragrance free, no parabens, no sulfates dan tanpa pewarna. What a great idea!!

Setelah banyak bertanya ke shop assistant at the Body Shop mengenai shampoo apa yang cocok untuk rambut saya yang cenderung kering, dengan confidence, saya menukarkan 80 points untuk mencoba Rainforest Shine Shampoo. Yippie, I can’t wait to try this product!! 




Setelah pemakaian selama lebih dari satu minggu, ini saatnya saya share pengalaman memakai Rainforest Shine Shampoo…

Ingredients:
Water (Solvent/Diluent), Glyceryl Stearate (Emulsifier), Cetearyl Alcohol (Emulsifier), Distearoylethyl Hydroxyethylmonium Methosulfate (Antistatic Agent), Glycerin (Humectant), Sodium Benzoate (Preservative), Fragrance (Fragrance), Hydroxypropyl Guar (Emulsion stabilizer, Viscocity increasing agent), Salicylic Acid (Preservative/Hair Conditioner), Camelina Sativa Seed Oil (Skin-Conditioning Agent), Olea Europaea (Olive) Fruit Oil (Emollient), Aloe Barbadensis Leaf Juice (Skin Conditioning Agent), Pentaclethra Macroloba Seed Oil (Skin-Conditioning Agent), Citric Acid (pH Adjuster), Tocopherol (Antioxidant).
Benefit: Earth Lovers shampoo yang membersihkan, menutrisi rambut normal cenderung kering sehingga rambut sehat dan shinny.

Details: 
Saya menggunakan produk Rainforest Shine Shampoo ini daily tanpa menggunakan produk komplemennya, yaitu Rainforest Shine Conditioner. Shampoo bening ini (karena no colorants), aromanya mild dan ketika dipakai tidak terlalu berbusa (karena no SLS), jadi kalau pengen lebih berbusa, tuangkan saya bisanya pake dalam jumlah yang lebih banyak. What I love: shampoo ini lebih cepat terbilas dengan air – eco friendly bener!!
Pada hari-hari awal pemakaian, rambut saya berasa lembut dan gampang diatur meski engga pake conditioner.  Namun semakin hari, saya merasa kulit kepala jadi oily dan rambut jadi lepek. Saya masih bertahan menggunakan shampoo ini sampai pada satu waktu ketika saya sadar munculnya ketombe.. Then, I decided to stop using this product..

Drawback:
Kondisi rambut yang kering dan kulit kepala yang oily – kombinasi banget ya, ternyata tidak cocok dengan Rainforest Shine Shampoo ini. Untuk kondisi berbeda, hasil bisa berbeda..

Well, apa boleh buat…meskipun I really love this earth product concept..sayangnya saya engga cocok.. hikz…

Thursday, September 20, 2012

Bali Asli – Munduk Moding Coffee Plantation Nature Resort and Spa


Setelah mencoba Bali Boreh di Spa MMP, saya tergiur mencoba treatment lain – secara saya stay di Munduk Moding Coffee Plantation Nature Resort and Spa selama 6 malam.. Kali ini saya mencoba Bali Asli. Bali Asli ini paket massage + body scrub + body mask + flower bath + facial yang total jendral lama treatment nya 2 jam 45 menit. Yang bikin saya ngiler mencoba treatment ini adalah fresh strawberry body scrub-nya! Kembali lah saya menyusuri jalan naik turun menuju tempat spa di MMP.



Treatment dimulai dengan 60 pertama Balinese Traditional Massage yang proses-nya mirip dengan 60 menit pertama treatment Bali Boreh (link). Pijatannya benar-benar mantap! Bedanya pada saat pijat pada posisi telentang, kali ini mata ditutup dengan kantong dingin. Setelah sesi massage selesai, seluruh badan saya di-scrub dengan home made scrub yang terbuat dari blended fresh strawberry dan essential oil dan bahan yang menyerupai pasta. Aroma fresh strawberry nya super segar!! Selesai dengan body scrub, kali ini badan saya dioleh dengan mask yang disebut volcanic mud karena body mask ini mengandung belerang. Kemudian – karena saya menggigil kedinginan, saya diselimuti 3 lapis handuk besar.  10 menit dibungkus handuk, kemudian saya dipersilahkan untuk berendam di bathtub yang sudah dipenuh flower petals dari berbagai bunga: rose, frangipani dan bougainvillea. Jujur saya cukup nervous dengan yang namanya flower bath karena curiga jangan-jangan ada ulet dari bunga yang ikut masuk ke dalam bathtub. Jadinya saya cume berendem sebentar dan cepat-cepat bilasan.




Selesai dengan flower bath, saya ready untuk facial treatment!

·         Langkah awal facial adalah dengan membersihkan wajah saya dengan spons basah yang kemudian dilakukan peeling dengan menggunakan parutan kemiri.
·         Sisa parutan kemiri dibersihkan dengan gerakan facial massage (krim cleanser nya menggunakan Biokos – saya engga bisa tapi baunya sangat familiar). Gerakan facial massage dimulai dari dagu dan bagian bawah telinga, dilanjutkan massage di area tulang pipi, hidung, sekitar mata dan dahi.
·         Setelah itu, wajah saya kembali dibersihkan dengan spons basah dengan dua tahapan: spons basah dingin disusul spons basah hangat.
·         Kemudian mata saya ditutup dengan potongan ketimun dan wajah ditutup dengan potongan strawberry selama sekitar 5 menit
·         Setelah itu kembali wajah saya dibersihkan dengan spons basah
·         Terakhir wajah saya ditutup dengan handuk hangat ber-aromatheraphy 
·         Setelah handuk diangkat, treatment ditutup dengan pijitan di bagian kepala

Treatment selama hamper 3 jam ini ditutup dengan minuman hangat yang sama – honey lime dengan potongan ginger dan kayu manis…. Saya pun beranjak balik ke garden suite dan siap bermimpi indah…


Tuesday, September 18, 2012

Juice Beauty: Green Apple Age Defy SPF Moisturizer.


 “An apple a day keeps the doctor away”

Ungkapan ini sangat popular karena buah apel kaya akan Vitamin A, B, C, K, alpha-hydroxy acid (malic acid), phytonutrients, flavonoids, phenols yang bermanfaat untuk kesehatan, termasuk untuk kulit. Apel melindungi kulit dari kerusakan sel, dan merupakan antioxidant yang luar biasa yang menjadikan apel sebagai ingredient anti aging yang hebat – termasuk diantaranya: mengurangi kerutan, mencerahkan kulit, dan melindungi dari UV rays.

No wonder, Juice Beauty memiliki rangkaian anti aging Green Apple ya? Melanjutkan review rangkaian Juice Beauty Green Apple Age Defy, kali ini saya share pengalaman menggunakan Green Apple SPF 15 Moisturizer.




Ingredients: 



Benefit:
Organic sunscreen yang sekaligus anti aging. What a great combination!

Detail:
Saya menggunakan produk ini tiap pagi setelah mengaplikasikan Green Apple Age Defy Serum (link). Warna krimnya putih susu dengan tekstur mirip sunscreen pada umumnya – agak thick, tapi engga susah untuk mengaplikasikan produk ini secara merata ke wajah. Ketika siang hari, saya berkaca dan melihat kulit saya tampak kering dan kusam – apalagi saya seharian bekerja di dalam ruangan ber-AC. Awalnya saya pikir mungkin karena kulit saya masih recover dari dampak liburan kemaren. Namun setelah satu minggu pertama memakai Green Apple Age Defy SPF 15 tiap pagi, kog kulit saya masih tampak “dehidrasi”.
Saya hampir menghentikan sama sekali pemakain produk ini, ketika kemudian say baca lagi kemasannya. Di situ tertulis “may be used over moisturizer or alone”. 

OOOO gitu ya…jadi bisa diaplikasikan setelah moisturizer sehinggap produk ini beneran jadi semacam sunscreen… Di minggu berikutnya saya mencoba mengaplikasikan produk ini setelah menggunakan Green Apple Age Defy Serum dan Green Apple Age Defy Moisturizer. Hasilnya? Jangan tanya…my skin looks fabulous!

Drawback:
Produk ini engga bisa bersifat multi fungsi karena tidak dapat digunakan sendiri tanpa moisturizer untuk kulit cenderung kering macam kulit saya.

I will love to use this produk sebagai daily sunscreen. It makes my skin looks great all day long!

Sunday, September 16, 2012

Green Shop – 1st Experience



Majalah Prevention Indonesia edisi Agustus 2012 menurunkan artikel tentang “Earth Friendly Business Woman” yang menampilkan Erik Kaktus, LeafPlus, Green Shop dan Garasi Ibu – Javara dan Bhumi Rasa. Membaca artikel ini sangat inspiring! Green business yang dimulai oleh para ibu dan wanita luar biasa ini bermula dari berbagai latar belakang yang ujungnya membawa kemaslahatan untuk environment dan earth. Dari 4 green business yang ditampilkan, saya jadi tertarik untuk explore Green Shop.



Green Shop ini adalah online shop yang menjual organic skin care – termasuk baby products. Green Shop ini digawangi oleh Ibu Betty Nurbaiti yang memulai bisnis ini dari kondisi sang putra yang menderita alergi dan harus menggunakan organic skin care untuk mengatasinya. Awalnya Ibu Betty Nurbaiti membeli organic skin care ini dari Negara tetangga, Singapore dan menitip ke teman-temannya. Lama kelamaan, beliau mengusahakan sendiri mendapatkan produk skin care organic dengan mendatangkan langsung dari supplier dan berakhir dengan membuka www.greenshop.co.id


Setelah browsing berbagai jenis kategori produk dan merek organic skin care yang diusung oleh Green Shop, akhirnya saya memutuskan untuk membeli produk shampoo dan conditioner under Nature’s Gate brand. Proses pembeliannya adalah:
·        Memasukkan produk yang kita pilih ke shopping cart
·      Karena ini adalah pembelian pertama, saya musti registrasi dulu untuk mendapatkan user name dan password
·        Pilihan pembayaran: BCA atau PayPal – saya memilih menggunakan transfer BCA
·        Konfirmasi pesanan dan jumlah yang harus dibayar dikirim via email
·        Setelah melakukan pembayaran, saya kirim buktinya via email ke info@greenshop.co.id
·        Barang dikirim via kurir XPS Link – ah delivery di area Jakarta free lho



Tepat satu minggu setelah melakukan pembayaran, saya menerima barang pesanan saya… Belanja produk skin care organic dengan green way – ga usah keluar rumah, buang energy dan bensin. I feel so great! Anyway, ga sabar nih cobain pake shampoo organic. Ditunggu ya review nya….

Friday, September 14, 2012

Juice Beauty: Green Apple Age Defy Serum



Ada pendapat yang mengatakan kalo pakai seluruh rangkaian produk dari merek yang sama, bisa memberikan results yang lebih bagus. I agree on that. Jadi, setiap kali mencoba brand baru, saya berusaha mencoba menggunakan seluruh rangkaian produknya, atau at least night cream, day cream dan serum. Nah, salah satu rangkaian produk Juice Beauty Green Apple yang saya beli dari strawberry net (link ke 2nd experience) adalah Green Apple Age Defy Serum, yang saya gunakan berbarengan dengan night dan day cream nya. Mari kita mulai review Green Apple Age Defy Serum ini…



:



Benefit:
Serum organic yang melembabkan, mencerahkan dan mengencangkan kulit.

Detail:
Saya menggunakan Green Apple Age Defy Serum ini sehari dua kali – dan diaplikasikan sebelum penggunaan Green Apple Age Defy Moisturizer (link) dan Green Apple Age Defy SPF Moisturizer. Tekstur serumnya sangat light dan mudah diaplikasikan dan cepat terserap oleh kulit wajah dan leher. Setelah aplikasi, wajah dan telapak tangan berasa agak lengket. Serum cair berwarna orange ini penampakannya mirip juice apel dan baunya mirip fermentasi apel.
Saya suka kemasannya – botol dengan pump sehingga memudahkan kita mendapatkan takaran yang tepat – saya biasanya pakai 2 pumps dan terkesan higenis.
Don’t expect instant results. Saya mendapatkan better looking skin setelah 2 minggu pemakaian secara rutin. Kulit tampak lebih cerah, garis-garis halus berkurang dan it hydrates my skin.
Drawback: Bisa dicek di Juice Beauty: Green Apple Age Defy Moisturizer (link).

It works. It’s organic. What else I need from skin care?

Tuesday, September 11, 2012

Munduk Moding Coffee Plantation (2)


Berdasarkan pengalaman saya sebelumnya menginap di hotel tipe resort di tempat-tempat exotic (baca: terpencil, jauh dari mana-mana, tapi menawarkan pemandangan indah), makanan yang disajikan di restaurant hotel biasanya mengikuti selera Western alias kurang bumbu menurut lidah Indonesia dengan harga di atas rata-rata. Jadi, kali ini saya menginap 6 malam di Munduk Moding Coffee Plantation Nature Resort and Spa dengan berbekal pop mie, fruit bar, biscuit dan sebagainya. Full preparation deh pokoknya!

But I was wrong. Makanan yang di sajikan di Mimpi Restaurant, satu-satunya resto di Munduk Moding Coffee Plantation ini so delicious dan harganya affordable!!!

MiMPi restaurant

Menu makan dibagi menjadi 3 section: breakfast, lunch dan dinner, yang masing-masing menawarkan makanan yang berbeda. Untuk breakfast, ada pilihan sarapan ala: Balinese; Indonesian; Continental dan American. Baker’s basket nya terdiri dari toast, Danish dan croissant, ditemani dengan butter dan homemade jam, strawberry dan pineapple. 

American Breakfast

Baker's Basket

Dari menu makan siang, pilihan favorit saya adalah ayam sambal matah yang berisi ayam suwir dengan sambal yang terbuat dari potongan bawang merah dan lemon grass plus cabe rawit. Mie goreng yang disajikan di daftar menu makan siang juga mak nyoss rasanya!! Bumbunya pas dan sayuran yang dipakai serba organic!! Untuk soup, saya memilih homemade chicken meatball soup yang disajikan bersama potongan tahu goreng, mie kuning dan bawang goreng. Pas buat udara dingin di Munduk.

Mie Goreng

Ayam Sambal Matah
Homemade chicken meatball

Di Mimpi Restaurant di Munduk Moding Coffee Plantation ini saya menemukan the best chicken satay. Sate ayam di atas pemanggang disajikan bersama nasi dan karedok. Satenya mantap!! Di menu makan malam, ada pilihan timbungan be siap, yang merupakan minced chicken yang dimasak di dalam bamboo. Pepes seafood bisa jadi pilihan juga. Pepes seafood berisi ikan tuna, udang dan cumi yang dibungkus dengan daun pisang. 

Chicken satay

Malam terakhir di Munduk Moding Coffee Plantation, saya memesan hanya desert, yaitu strawberry pancake yang adalah pancake isi strawberry yang diguyur strawberry jam. Rasanya asam manis and so strawberry! Cocok buat para pecinta strawberry. Menu lain yang saya pesan adalah lumpia buah. Lumpia buah ini kulitnya renyah ala lumpia Semarang, tapi isinya adalah potongan buah cocktail seperti nanas, strawberry, melon, dan peach. Lumpia buah disajikan bersama 1 scoop chocolate ice cream yang ah so lovely…

Huhuhu… I love the food here!! Sekedar catatan, Mimpi restaurant tidak menyajikan pork secara khusus. Pork berupa bacon hanya disajikan di menu sarapan pagi, American Breakfast. 

I can’t wait to return here for its best chicken satay hahahaha….

Monday, September 10, 2012

Juice Beauty: Green Apple Age Defy Moisturizer



Setelah sekian lama barang yang saya idam-idamkan datang dari pemesanan kedua ke Strawberry net, tiba saatnya saya mau review Juice Beauty: Green Apple Age Defy Moisturizer. Saya mulai menggunakan Green Apple Age Defy Moisturizer ini sepulang dari liburan 10 hari di Bali, saat kulit saya membutuhkan nutrisi extra untuk recover setelah berhari-hari di bawah matahari sehingga tampak kusam. Saya menggunakannya bersamaan dengan rangkaian Juice Beauty Green Apple series lainnya: Green Apple Age Defy Serum dan Green Apple SPF 15 Moisturizer. 


Ingredients:


 
Benefit:
Moisturizer berbasis 100% organic juice yang melembabkan, mengencangkan kulit, mencerahkan  dan bersifat anti aging 

Detail:
Di awal penggunaan, saya pakai Green Apple Age Defy Moisturizer ini sebagai krim malam dan diaplikasikan setelah penggunaan Green Apple Age Defy Serum. Krim berwarna kuning kehijauan ini teksturnya sangat ringan dan mudah diaplikasikan secara merata di wajah. Baunya mirip fermentasi apple. Produk ini melembabkan kulit tanpa pake lengket dan oily. However, di hari-hari pertama penggunaan produk ini sebagai krim malam, di keesokan harinya saya tidak merasakan instant results. Hari-hari pertama penggunaan, ketika bangun pagi, wajah saya moist dan tampak agak oily. Namun setelah dua minggu rutin menggunakan produk ini, kulit wajah jadi lebih glowing, firm dan smooth. It really works! My skin beneran recovered. Luv it!


Drawback:
Menurut warning dari website Juice Beauty, Produk ini mengandung AHA dari asam buah, sehingga tidak dianjurkan bagi yang memiliki kulit yang sangat sensitive.
“Juice Beauty's Green Apple Collection is not designed for very sensitive or rosacea skin due to the alpha/beta hydroxy fruit acids - if you have this type of skin, see Daily Essentials Collection.”

Well, personally I love this stuff. Produk ini beneran powerful tanpa toxic chemical ingredients. Faboulous!