Her Total Beauty: NSW Countryside Trip

Selama 3 minggu di Australia, saya mengunjungi beberapa kota, mulai dari top destination: Sydney – Newcastle – Melbourne, sampai countryside di negara bagian New South Wales. This is the first time for me visiting the countryside of Australia. Saya mendapat pengalaman berbeda dari mengunjungi daerah countryside. Sydney dan Melbourne memberikan pengalaman cosmopolitan, sementara Newcastle membawa nostalgia – karena saya pernah mengenyam pendidikan di sana. Countryside of New South Wales memberikan outback experience…

This time, I would like to share my outback experience in several towns in NSW countryside…

1. Grafton

Kalau di Korea Selatan dan Jepang punya Cherry Blossom festival, maka kota kecil bernama Grafton, Northern River of NSW ini punya Jacaranda Festival. Jacaranda yang berasal dari Central dan South America ini adalah pohon bunga dimana menjelang akhir spring – menuju ke summer, akan berbunga dan yang menarik adalah bunganya berwarna ungu. Saya tidak sempat menonton festivalnya, tapi ketika saya melewati kota Grafton, I was so excited to see purple everywhere! Eits, saya juga menemukan white jacaranda…Interesting!!

Jacaranda White

Jacaranda red and purple

Jacaranda @ Grafton

2. Maclean

Maclean terletak 667km north-east of Sydney. Kota ini terkenal dengan sebutan The Scottish town of Australia – dimana banyak pendatang dari Scotland menetap di sini dan nama-nama jalan di Maclean masih ditulis dalam bahasa Scottish Gaelic dan English. Di Scottish Town of Australia ini kita bisa menemukan souvenirs dari Scotland dan berbagai ornament Scotland. Di sore hari, dari kejauhan, saya menikmati orang memainkan bagpipe! Nuansa Scottish sangat kental di sini!

The Only Supermarket @ Maclean

Scottish Atmosphere @ Maclean

Dari kota yang belum ada modern supermarket macam Coles, Woolworths, belum ada bioskop dan bahkan engga ada traffic light ini, kita bisa overlook the Clarence River. Perekonomian kota yang terkenal dengan Scottish Fesitival-nya setiap Easter ini digerakkan oleh pariwisata, perkebunan sugar cane, peternakan dan tambak udang. Di kota ini saya sempat mencicipi cappucinno dari kedai kopi local, Bottero, and the coffee was so bloody delicious!!